Thursday, March 1, 2012

Penerapan Kecerdasan Buatan Menggunakan Algoritma Minimax Pada Game Tic-Tac-Toe

  Bidang  Permainan
Game Playing (Permainan game) merupakan bidang AI yang sangat populer berupa Game antara manusia melawan mesin yang mempunyai intelektual untuk berpikir. Bermain dengan komputer memang menarik, bahkan sampai melupakan tugas utama yang lebih penting. Komputer dapat bereaksi dan menjawab tindakan-tindakan yang diberikan oleh lawan mainnya.
Perkembangan Game yang pesat pada masa ini juga membutuhkan sesuatu yang berbeda pada rule Gamenya. Sebuah sistem game, jika sudah dimainkan sampai tuntas oleh seorang player, maka ketika player yang sama memulai lagi Game dari awal, maka rule Gamenya akan sama. namun berbeda untuk game-game yang telah ada saat ini. sistem dalam game, dapat belajar mengenali pola Game dari player dan ketika player tersebut memulai Game kembali, maka sistem ini akan menggunakan rule yang berbeda untuk pemain yang sama ini. sehingga game menjadi lebih menarik dan menantang untuk dimainkan.

Kecerdasan buatan dapat diterapkan atau dimplementasikan kedalam berbagai bentuk aplikasi. Bentuk implementasi yang paling mudah untuk diukur tingkat keberhasilan dan cukup digemari oleh sebagain besar publik yaitu padagames atau Game. Game yang digunakan sebagai media pengimplementasian pada kasus ini adalah Game Tic-Tac-Toe atau dalam bahasaInggris dikenal dengan nama Tic-tac-toe. Tic-tac-toe adalah salah satu Game logika yang cukup populer dimasyarakat kita juga masyarakat internasional. Meskipun dimasing-masing daerah Game ini memiliki nama yang berbeda beda, namun pola dan aturan Game tetap sama. Algoritma yang digunakan pada kecerdasan buatan tersebut menggunakan algoritma Minimax. Minimax menurut beberapa pakar kecerdasan buatan merupakan salah satu algoritma yang sering digunakan dalam penerapan kecerdasan buatan pada Game, khususnya Game logika, antara lainCatur, Go, Othello, dan sebagainya.Proses utama algoritma Minimax yaitu pencarian nilai terbaik berdasarkannilai-nilai yang telah diberikan pada tiap-tiap langkah. Nilai-nilai tersebut dibangkitkan berdasarkan basis pengetahuan yang dimiliki oleh algoritma tersebut. Dengan penerapan algoritma Minimax sebagai pondasi suatu kecerdasanbuatan pada Game Tic-tac-toe, maka diharapkan akan dihasilkan suatuGame yang interaktif. Dalam Game ini, dua pemain dapat saling bertanding menggunakan dua unit komputer yang dihubungkan oleh jaringan lokal.

No comments:

Post a Comment

 
Design by Ariema Babycorn